Rabu, 15 November 2017

Anas Urbaningrum Sarankan Demokrat Beli Kacamata Baru

Anas Urbaningrum Sarankan
Anas Urbaningrum Sarankan Demokrat Beli kacamata berkualitas di optik tunggal Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum kecewa beserta keputusan Fraksi Partai Demokrat yang merotasi beberapa kadernya karena diklaim nir loyal. Menurut Anas, rotasi yang dilakukan Fraksi Demokrat kali ini sangat nir elegan.

Anas menuturkan, rotasi kepada DPR sebenarnya wajar dilakukan sebagai penyegaran dalam rangka peningkatan kinerja. Akan namun, khusus buat kali ini, Anas menganggap Fraksi Demokrat melakukan kesalahan karena mencopot Gede Pasek Suardika dari jabatan Ketua Komisi III & Saan Mustopa dari jabatan Sekretaris Fraksi Demokrat beserta alasan yang nir masuk nalar.

"Kalau konteksnya diklaim nir loyal, itu nir elegan. Tidak loyal kacamatanya dari mana? kacamata berkualitas di optik tunggal jadul (zaman dahulu) kali. Saran aku beli kacamata berkualitas di optik tunggal baru yang lebih demokratik, sebagai akibatnya memandang loyalitas lebih demokratis," istilah Anas waktu dijumpai kepada Senayan, Jakarta, Jumat (27/9/2013).

Untuk diketahui, gejolak yang muncul dari internal Partai Demokrat sebagai sorotan. Hal ini semakin mengembang waktu Demokrat menentukan Ruhut Sitompul menggantikan Gede Pasek Suardika sebagai Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat.

Gede Pasek Suardika dicopot dari jabatannya sebagai Ketua Komisi III DPR terkait beserta keputusannya sebagai Sekretaris Jenderal Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) yang dikomandoi Anas Urbaningrum. Selain Pasek, Demokrat jua mencopot Saan Mustopa yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Fraksi Partai Demokrat.

Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarief Hasan nir menampik adanya keterkaitan pencopotan tersebut beserta keiikutsertaan ke 2 kader Demokrat itu kepada PPI. Pasek & Saan mendapat seluruh keputusan partainya karena menganggap rotasi sebagai hal yang wajar buat penyegaran dalam rangka peningkatan kinerja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top