Jumat, 17 November 2017

Apa yg Tejadi bersama Apple

Apa yg Tejadi bersama Apple
Apa yg Tejadi beserta Apple

I/O Conference 2012 adalah cara Google membuat para pengembang permanen sejalur beserta apa yg terjadi dalam dalam perusahaan teknologi itu. Dari semua hal yg dilakukan Google dalam tahun ini, masih ada beberapa hal yg menjadi sorotan.

Termasuk kabar Google yg akhirnya akan mengeluarkan tablet Android 7 inci yg menyandang merek Nexus. Tablet ini diperlukan sanggup menyaingi iPad menurut Apple & Kindle Fire menurut Amazon, misalnya dikutip DailyMail.

Selain tablet, Google juga akan mengungkap lebih jelasnya versi terbaru Android, Jelly Bean, yg akan diluncurkan dalam demam isu gugur mendatang. Selain itu, dalam konferensi ini, Google kabarkan akan membeberkan ihwal Android@Home yg akan membuat rumah pengguna menjadi terotomisasi.

Kemudian akan ada kacamata berkualitas di optik tunggal Google Goggles yg akan dibedah spesifikasinya serta kemungkinan tanggal rilisnya.

Selain itu diperkirakan, Project Majel atau Google Assistant akan ada.Layanan ini akan menjadi pesaing Siri menurut Apple.

Tapi Bagaimana Masa Depan Apple Tanpa Steve Jobs?

SURABAYA - Pekan lalu publik dikejutkan beserta keputusan Steve Jobs mundur menjadi CEO Apple Inc. Mundurnya ikon super besar teknologi asal Cupertino itu kemudian mencuatkan pertanyaan, misalnya apa kira-kira masa depan Apple tanpa Jobs?

Kesuksesan Apple menjadi perusahaan paling bernilai ke 2 dalam global memang tidak sanggup lepas menurut Jobs. Produk-produk inovatif misalnya iPod, iPhone & iPad melesatkan nama Apple menjadi pelopor tren software & hardware yg tidak perlu lagi diragukan.

Jobs menjadi kunci vital keberhasilan itu berkat perhatiannya yg akbar terhadap setiap detil produk serta komitmennya menutup kedap info seputar produk baru hingga saatnya diluncurkan, sesuatu yg sekarang menjadi ciri khas Apple. Petinggi Google Vic Gundotra memaparkan salah satu model sifat perfeksionis Jobs ialah ketika beliau menghubungi Gundotra dalam suatu Minggu pagi buat mendiskusikan revisi atas satu alfabet dalam logo Google supaya terlihat pas dalam layar iPhone.

Apple menunjuk oleh COO Tim Cook buat menggantikan kiprah Jobs. Namun sejumlah pihak sedikit mewaspadai keputusan ini mengingat latar belakang Cook yg bukan 'orang produk'.

Apalagi, Cook bukanlah seseorang yg memiliki kharisma akbar misalnya Jobs, yg membuat para pecinta Apple menantikan presentasinya buat produk-produk baru perusahaan. Selama ini Cook disebut seseorang yg tidak suka berbasa-basi ketika melakukan presentasi. Biasanya tugas Cook dalam acara Apple ialah menginformasikan update terbaru menurut perusahaan tersebut.

Meski demikian, Cook tetaplah bagian vital yg menjadikan Apple membarui pendekatannya dalam memproduksi sesuatu. Dia juga menyampaikan kontribusi akbar dalam membuat keputusan strategis yg memungkinkan Apple menjadi perusahaan beserta nilai profit luar biasa ketika ini.

Tentu menarik memprediksi masa depan Apple dalam tangan Cook, yg notabene jauh tidak sinkron menurut Jobs. Berikut anggapan kiprah Apple dalam masa mendatang sebagaimana disarikan menurut Cnet, Kamis (lima/2/2012):

Manajemen
Cook akan dibantu beberapa petinggi lain dalam memimpin Apple, termasuk SVP iOS Software Scott Forstall & SVP Industrial Design Jonathan Ive. Tanpa kehadiran Jobs, Forstall & Ive memang menerima tekanan lebih dalam pengembangan produk, mengingat selama ini Jobs kerap memberi masukan vital buat mereka.

Tanpa kehadiran Jobs, Ive sepertinya menjadi impian bagi Apple dalam mempertahankan pandangan hidup desain perusahaan. Sementara Forstall juga menerima tanggungjawab akbar dalam membuatkan iOS yg mendukung produk-produk terlaris Apple, iPhone, iPod & iPad.

Eksekutif lain yg juga diperlukan membantu kiprah Cook ialah Ron Johnson, pimpinan ritel Apple yg disanjung berkat kesuksesannya membuat lebih menurut 300 toko Apple yg menjadi salah satu asal pendapatan terbesar perusahaan tersebut.

Masa Depan iPod
Pemutar MP3 kebanggaan Apple ini disinyalir menghadapi masa depan yg tidak sempurna.

Ketika ada pertama kali, iPod menjadi salah satu gadget paling terkenal & terjangkau yg ada dalam pasaran. Desainnya yg mengikuti selera anak muda pun membuat produk ini sangat digemari.

Kini, meskipun Apple masih terus menjual & mendukung pemasaran seluruh lini iPod (iPod Touch, iPod Nano, iPod Classic & iPod Shuffle), jelas bahwa masa-masa keemasan iPod sudah lewat. Penjualan iPod tidak lagi menggembirakan misalnya sebelumnya. Apalagi, iPhone & iPad sekarang juga sanggup difungsikan misalnya halnya iPod.

Sejak kehadiran iPhone, poly pihak memperkirakan bahwa suatu ketika nanti Apple akan berhenti memproduksi iPod. Dan jika hal itu terjadi, kemungkinan akbar itu terjadi dalam bawah pimpinan Cook, mengingat iPod bukan lagi menjadi asal pemasukan utama Apple.

iPhone, Ponsel Masa Depan
Seperti halnya iPod yg membuat tren MP3 player, iPhone juga memiliki kiprah akbar dalam melesatkan pasar smartphone, meski bukanlah ponsel cerdas pertama.

Saat ini, masa depan iPhone masih terlihat cerah. Apalagi iPhone lima yg disinyalir bakal meluncur dalam waktu dekat juga sudah ditunggu jutaan pecinta gadget.

Sepeninggal Jobs, sanggup jadi Apple akan melakukan sejumlah perubahan terhadap iPhone. Namun jika ingin mempertahankan kesuksesannya, Apple wajib sanggup menjaga karakteristik iPhone beserta fokus dalam desain yg atraktif & pengalaman pengguna yg mulus.

Menatap iPad
iPad sanggup jadi adalah kontribusi Apple yg paling unik terhadap global teknologi. Berbeda beserta MP3 player, PC ataupun smartphone, kesuksesan tablet sulit ditebak. Namun Apple toh berhasil menjual konsep tablet kepada publik beserta sukses. Hal itu diperkuat beserta fakta bahwa Apple adalah produk pertama yg memasuki pasar tablet.

Akan namun, sejumlah pihak mencemaskan jika iPad akan 'melemah' dalam bawah pimpinan Cook. Kompetitor misalnya Samsung, Research In Motion juga HTC jelas akan semakin militan menyaingi kemampuan serta harga jual iPad.

Salah satu kunci vital keberhasilan iPad ialah ketersediaan aplikasi yg melimpah. Namun jika Cook tidak sanggup menjaga pengembang aplikasi terbaiknya, 'sihir' iPad sanggup jadi akan berkurang sehingga konsumen akan terpengaruhi mencicipi kompetitor lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top